Kamis, 05 Juni 2008

kejang pada bayi

os bayi 11 bulan, laki-laki. datang dengan demam sejak sebulan terakhir, dengan kisaran 38 derajat. sejak usia 6 bulan menderita kejang tonik. telah diperiksa EEG-nya dan mengindikasikan epilepsi, oleh neurolog anaknya diobati dengan depaken, saat ini telah di kombinasi dengan topamax. kejang saat ini telah berkurang, meski tidak hilang sama sekali.

hasil CT Scan di dapatkan kalsifikasi daerah temporo-parietal, dan pembesaran ventrikel. hasil pemeriksaan darah didapat kesan anemia, dengan Hb 9-10 mg/dl, dengan leukosit bertahan di kisaran 13.000. ferroglobin 2 minggu tidak memberikan perubahan variabel laboratorium.

riwayat persalinan SC, dengan paparan obat KB pada kehamilan muda, BL normal, saat ini BB sudah lebih dari 10 kg

pertanyaan :
  1. bisakah low grade fever yang dialami ada hubungan dengan dugaan epilepsinya? ataukah entitas penyakit yang berbeda?
  2. apa makna hasil pembacaan CT yaitu kalsifikasi? apa konsekuensi berkaitan dengan regionya di otak
  3. apakah mungkin pada CT berikutnya (serial) pembesaran ventrikel terjadi lebih besar lagi? apakah biasa terjadi pada epilepsi?
  4. demam saat ini diobati dengan sanmol drops, depaken sudah mencapai dosis maksimal, topamax pada labelnya ada perhatian terhadap gangguan fungsi hati. mengingat demam yang persisten dan sulitnya menghilangkan kejang, sejauh mana interaksi obat yang mungkin terjadi
  5. apa alternatif obat bila depaken dan topamax gagal
  6. bagaimana prognosis pasien ini
mohon tangggapan sejawat sekalian utamanya para (calon) neurolog dan (calon) pediatrician
informasi detil lanjutan bisa japri ke qus_corporation@yahoo.com
banyak terima kasih

Tidak ada komentar: