Kamis, 27 Desember 2007

Musim OSCE di Yarsi

Musim Osce sedang berlangsung di Yarsi bagi semester 3 dan 5 dan tidak lama lagi semester 1 sampai januari nanti. Selamat menempuh ujian,

berikut tips yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat :
  • pastinya belajar sebaik-baiknya
  • ujian skill mengedepankan keluwesan jadi pastikan banyak berlatih
  • fokus pada checklist yang dimiliki bukan apa kata teman yang lain
  • gugup dan tegang bisa dihindari dengan belajar dan tawakal
  • bekerja cepat, cermat, efisien dan fleksibel sesuai keadaan ( cuma 7 menit loh)
  • penguji menginginkan anda lulus so jangan bikin masalah
  • dan tentu saja....banyak berdoa dan hindari perbuatan dosa

Berikut daftar penguji :

Semester 5

heteroanamnesa : dr Agung,dr Sri Hastuti,dr Resmi,
PF Thoraks : Dr Lili, dr Linda, dr Lilian, dr Nunung
EKG/NGT : Saya, dr Eko, dr Dini, dr SriMukti,
Tindakan : Dr Sri Wuryanti, dr Yurika, dr Nunung, dr Insan

Semester 3

Teknik wawancara : Prof Qomariyah,Dra Kuslestari,Bu Rifqa,Bu Kholis,Bu Uut,dr Isna, Bu Risda, Bu Dewi, dr Sri Hastuti, Bu Umi, dr Kenconoviyati, Dr Resmi,

Vital sign dan Reflex : dr Edward, Saya, drh Titiek, dr Sri Mukti, dr Sri Hastuti, dr Jekti, dr Dini, Dr Sofwan, dr Lili,

Balut-Bidai : Pa Teguh,Bu Ambar,Bu Upi, Pa Irfan, Bu Ikke, Bu Netty, Bu Ami,

Antropometri : Pa Herman, dr Dini, dr Sophi, dr Yenni, Bu Himmi, dr Edward, dr Yurika, dr Sofwan

semua informasi diatas bersifat tidak resmi dan subject to change at anytime

Rabu, 26 Desember 2007

Dan aku pun masukkan dalam daftar mu....!


Puisi dibuat Hamka setelah mendengar pidato Mohammad Natsir di ruang sidang Konstituante 13 November 1957, saat itu beliau menwarkan Islam sebagai dasar negara.

Ulama dan sastrawan sekaliber Hamka begitu terkesan dengan pidato tersebut sampai membuat puisi ini lebih dari cukup memberikan gambaran pada kita isi dari pidato Natsir

Meskipun bersilang keris di leher

Berkilat pedang di hadapan matamu

Namun yang benar kau sebut juga benar
Cita Muhammad biarlah lahir

Bongkar apinya sampai bertemu

Hidangkan di atas persada nusa

Jibril berdiri sebelah kananmu

Mikail berdiri sebelah kiri

Lindungan Ilahi memberimu tenaga

imageSuka dan duka kita hadapi

Suaramu wahai Natsir, suara kaum-mu

Kemana lagi, Natsir kemana kita lagi

Ini berjuta kawan sepaham

Hidup dan mati bersama-sama

Untuk menuntut Ridha Ilahi

Dan aku pun masukkan

Dalam daftarmu .......!


Ucapan Selamat

Selamat pada ustadz Fahmi Salim Zubair yang telah meraih gelar Master di bidang ilmu tafsir dari Universitas Al-Azhar Kairo dengan tesisnya KHITHABAT DA'WA FALSAFAT AL-TA'WIL AL-HERMENUTHIQI LI AL-QURAN; 'ARDL WA NAQD" (Studi analitis-kritis diskursus filsafat Hermeneutika Al-Quran).

Selamat ustadz dan selamat datang kembali di Indonesia, kami berharap dapat segera mendapat manfaat dari ilmu yang telah diraih. Kami sepenuhnya menyadari bahawa hermeneutika adalah pintu gerbang menuju liberalisme islam, penolakan terhadap al-qur'an dan pelecehan tradisi islam.

dengan telah berhasil meraih penghargaan summa cum laude, topik tesisnya menjadi yang pertama dalam kategori ini, kami berharap para ustadz dapat memimpin upaya counter liberalisasi dengan lebih rapih dan meluas

kami prihatin akan sedikitnya sosialisasi dan perhatian dari masyarakat atas capaian-capaian intelektual yang diraih anak bangsa, lain sekali dengan perhatian yang diberikan pada para atlet olahraga dan Asian idols yang mendapat perhatian dari presiden serta perhatian yang masyarakat berikan pada para selebriti. inilah era selebriti bukan era ilmuwan, tidak heran negara kita masih terpuruk

tapi kami maklum memang demikianlah masyarakat yang sakit, masyarakat yang jauh dari tradisi ilmu, masyarakat yang tidak menghargai ilmu dan para ilmuwan
sekali lagi kami ucapkan selamat dan selamat datang serta selamat bekerja pada para pendekar Al-Azhar.

Selasa, 18 Desember 2007

Advanced Global Personality Test Results
Extraversion |||||||||||| 50%
Stability |||||||||||||||| 63%
Orderliness |||||||||||||||| 70%
Accommodation |||||||||||||||| 63%
Interdependence |||||||||||||| 56%
Intellectual |||||||||||||||| 70%
Mystical |||||| 23%
Artistic |||||| 23%
Religious |||||||||||||||||||| 90%
Hedonism || 10%
Materialism |||||||||||||||| 70%
Narcissism |||||||||||| 43%
Adventurousness |||||||||||| 50%
Work ethic |||||||||||||||| 70%
Self absorbed |||||||||||| 43%
Conflict seeking |||||| 30%
Need to dominate |||||||||||||||| 70%
Romantic |||| 16%
Avoidant |||||||||||| 43%
Anti-authority |||||||||||| 43%
Wealth |||||||||||| 43%
Dependency |||||| 23%
Change averse |||||||||||||||| 70%
Cautiousness |||||||||||| 50%
Individuality |||||||||||||||| 70%
Sexuality |||||||||||||||||| 76%
Peter pan complex |||| 16%
Physical security |||||||||||||||||||| 83%
Physical Fitness || 10%
Histrionic |||||||||| 36%
Paranoia |||||||||||| 43%
Vanity |||||| 30%
Hypersensitivity |||||||||| 36%
Indie |||||| 25%
Take Free Advanced Global Personality Test
personality test by similarminds.com

Dokter "BUKAN URUSAN SAYA"

Menjadi Dokter bukan hal mudah, ambil pelajaran dari link ini

kisah tentang dokter yang berteriak pada keluarga pasien "INI BUKAN URUSAN SAYA" sementara pasien teronggok tanpa penanganan

Mahasiswa kedokteran u have t0 read this, disini lah pentingnya etika dan keterampilan berkomunikasi

Jumat, 14 Desember 2007

Catatan PTT-Venaseksi pertama-ku

Beberapa hari sebelumnya terbetik dalam hati, mungkin aku perlu tahu tehnik venaseksi, jadi saat Aso- temanku yang bertugas di pantai selatan P.Obi- singgah untuk bermalam dalam perjalanannya pulang ke puskesmas, bertanyalah aku.

Aso sudah ikut ATLS ( Advaced Trauma Life Support ), meskipun dia baru pernah melakukannya pada kambing, sedang aku baru pernah 1 kali melihatnya dilakukan waktu sekolah dulu. keesokan paginya Aso berangkat dan pasien itu datang malam hari...sulit dipercaya ya? begitu seseorang memiliki ilmunya maka yang membutuhkan ilmu tersebut cepat atau lambat akan datang...menyimpang sedikit, kejadian sebaliknya diterapkan oleh para residen anestesi waktu koas dulu, dalam mempersiapkan operasi, dalam OK ada obat -obat yang harus disiapkan, seperti obat anestesinya, muscle relaxantnya dan banyak lagi yang terakhir adalah obat emergency, nah yang terakhir ini sering di lewati, tidak dipajang di OK, supaya apa ? kutanya, ternyata mereka percaya kalau obat itu di pajang maka pasien biasanya akan membutuhkan, dan mereka tidak mau itu terjadi, aneh kan?

kembali ke pasien kita, beliau ini sebulan sebelumnya kuterima tengah malam dengan trauma tumpul abdomen dengan penyulit kuperkirakan adalah ruptur vesica, setelah stabilisasi paginya kukirim ke RSUD di Bacan, dan kabarnya berhasil selamat setelah di laparotomi.

malam itu dia kembali dengan syok, namun saat dicari akses vena para perawat tidak ada yang berhasil, jadi dengan kesepakatan bersama, aku lakukan venaseksi...setelah asepsis/antisepsis regio mediodistal tungkai bawah (maksudnya diatas matakaki sebelah dalam ) sebelah kiri. aku melakukan sayatan transversal dengan bisturi sepanjang satu cm sampai menembus dermis, saat tiba di subdermis, aku pakai klem bengkok untuk masuk secara tumpul...korek sana sini, akhirnya aku melihat sebentuk struktur seperti kabel putih ditempat dimana seharusnya ada vena disana, periksa-periksa dan minta 2nd opinion dari perawat senior, sepakat itu adalah vena yang dimaksud,

langkah berikut kita bebaskan ia dari sekitarnya dan meyelipkan pinset di bawah vena tersebut. aku ikat dengan silk ujung distalnya dan menusukan abocath yang besar kearah proksimal dan kita aliri cairan...masuk, tidak ada bendungan, tidak ada bocor dan tidak ada darah. fiksasi dan tutup dengan kassa steril tanpa dijahit ( itu nanti )...venaseksi selesai

alhmdulilah besok paginya beliau sudah bangun dan segar, entah kenapa beliau syok semalam,
beliau minta pulang maka aku lepas abocathnya setelah sebelumnya mengikat mati kedua ujung vena dengn catgut, seharusnya semalam aku pakai catgut, jadi silknya tidak perlu dibuka lagi. dan jahit sayatan yang kubuat...selesai

nasib orang lain-lain, beberapa minggu kemudian aku dapat kabar beliau meninggal setelah diurut perutnya di Tidore yang tukang urutnya terkenal handal, dalam hati kupikir mungkin jahitannya terbuka lagi terjadi pendarahan lagi. wallahualam

Rabu, 12 Desember 2007

Catatan PTT-Ketinggalan Kapal

Kalau ditanya tempat favoritku di Pulau bacan maka itu adalah pelabuhan Babang, tepatnya Puskesmas Babang..Disana tinggal satu keluarga dokter yang hangat dan penuh perhatian, bagi ku dokter Juri dan keluarga adalah salah satu dari sedikit yang bisa diajak berkomunikasi. mengherankan bukan? tapi memang begitulah adanya. bila ada urusan di Bacan maka tidak perlu repot mencari tempat bermalam cukup singgah di Babang dan pinjam om Juri pe motor :) ( motor punya om juri).

selain itu Labuha bermasalah dengan sumber air, pamnya sering mati dan kotor, di babang lebih baik, meski tetap kadang mati juga, tapi bersih. dan di Babang juga aku dan istri pernah ketinggalan kapal. hari itu adalah hari terakhir aku di Obi dan sudah waktunya mudik ke Ternate dan jakarta. semua barang sudah masuk ke kamar yang aku sewa dari ABK. sore hari kapal singgah di Babang, aku turun untuk mengucapkan selamat tinggal pada semua kenalan, di labuha dan babang, tentu seperti biasa aku pakai motor om juri..1 jam perjalanan babang-labuha, menjelang maghrib aku bertemu teman lama di smu yang asli makassar dan sedang ada proyek di labuha dia arsitek, jadi ngobrol deh lama, isya menjelang sudah waktunya kembali ke Babang.

saat masuk ke pelabuhan ternyata kapal sudah meniup peluit ke tiga, sauh sedang diangkat dalam lima menit jembatan akan ditarik masuk, kapal berangkat dengan semua barang kami di dalam kamar yang terkunci...
segera aku naik kapal berikutnya yang setengah kosong, tanpa tiket, tanpa bekal, hanya jaket dan 2 botol air aqua, tanpa makan malam, di bulan ramadhan dengan istri yang sedang hamil...

beruntung saat kapal kami berlabuh di Ternate hanya berselisih beberapa menit dengan kapal sebelumnya, juga pelabuhan lagi ramai jadi kapal parkir bertumpuk, segera aku naik ke kapal yang membawa barang kami dan menuju kamar sebelum ada orang yang menyadari hehehe pak dok tertinggal kapal, malu, berita menyebar cepat.

pengalaman lain yang unik adalah saat pertama naik speedboat, di Obi untuk puskesmas keliling, sambil tersenyum para staf mempersilahkan aku untuk duduk disamping pengemudi, ternyata senyum mereka adalah seringai, aku dikerjai, tempat kehormatan itu tidak lain adalah tempat paling tidak enak dalam perjalanan, gelombang laut tinggi dan kita seperti dibanting-banting, perut sampai sakit sekali, berhari-hari sesudahnya perut ku masih nyut-nyutan

di Obi ada pak Cam dan bu cam ( pa camat dan bu camat), om pos ( petugas kantor pos) pa komendan ( komandan koramil) ada pak ila (ka TU puskes), bidan ona ( yang batitanya lasak sekali), pak man ( bendahara yang lucu) terus ada petugas imunisasi kami, perawat dan mantri yang sangat percaya mistis sayang sekali lupa namanya..aduuh

lalu ada ilwan dan irwan di ternate yang selalu siap membantu meringankan hidup kita, btw mereka dulu tergabung dalam pasukan jihad waktu kerusuhan, irwan tahu benar bagaimana cara membuat bom dari lampu petromaks, bom buatannya bisa meruntuhkan satu rumah. ilwan lain lagi dia guru SDIT dan berperan sebagai penjaga gawang mess dan kuncinya, sementra irwan bepergian kesana kemari. terlalu sekali kalau aku sampai melupakan nama-nama mereka

lalu ada dr surahmat-om sur dan keluarga- yang menjadi orang tua kita semua bersama istrinya dr Titin di Alkhairaat dan tentu saja dokter-dokter dari bandung yang sebagian sekarang memutuskan untuk menetap : Adi, Melia, Aso, dll

Selasa, 11 Desember 2007

Catatan PTT-Jakarta,Ternate,Labuha

Ternyata kehidupan berlalu cepat sekali, ingatan akan peristiwa-peristiwa memudar dari benak. Begitu juga ingatanku pada masa-masa yang kulalui di Desa Laiwui, Pulau Obi sepenggal pengalaman hidup yang seharusnya terpahat dalam dalam ingatanku.

Tidak terbayang apa yang akan dihadapi saat aku dan sahabatku membuka peta hari itu. Di lantai 2 sekretariat darurat masjid Arief Rahman Hakim kami memilih kabupaten pilihan untuk masa bakti PTT selama 6 bulan. aku memilih Halmahera Selatan di Provinsi Maluku Utara.

Dalam pesawat kami berdo'a semoga bekal nomor HP kontak yang kami dapat aktif dan kami terselamatkan dari terdampar di bandara kota yang saat itu jadi tujuan pertama Ternate. Baru saat itu aku menyadari bertapa bahagianya berada dalam jama'ah, baru saat itu aku meresapi apa arti persaudaraan atas nama iman, kemana kami pergi-selama masih ada adzan berkumandang-disana Insyaallah ada saudara yang akan menyambut kami, aku ingat betapa rasa bahagia dan syukur silih berganti kurasakan.

Mess itu amat nyaman bagi pendatang seperti kami, tidak heran karena usaha para ikhwah terdahulu yang menyadari pentingnya mempertahankan mess ini, mereka telah melihat jauh ke depan, suatu saat fasilitas seperti ini akan amat berguna. kewajiban bagi kami turut berinfaq agar generasi selanjutnya dapat merasakan kenyamanan ini.

Bila barusan adalah kali kedua aku naik pesawat-yang pertama dengan Hercules AU Singapura ke Aceh- maka malam itu adalah kali pertama aku menumpang kapal motor penumpang, aga syok ketika melihat para penumpang berjejalan dalam 2 dek sempit, dalam jajaran kasur tipis untuk satu orang yang berjejer-jejer unutk sekitar 200 penumpang dan barang. Jangan tanya panas dan baunya...butuh pengalaman dan jam terbang untuk bisa mendapat tempat terjauh dari knalpot, dengan sirkulasi udara yang baik plus pemandangan yang baik dan bebas sorotan matahari saat matahari naik nanti.

Tujuan kedua adalah pulau Bacan, kami akan berlabuh di Babang pada waktu subuh dan melanjutkan ke Labuha dengan oto selama satu jam. subuh hari itu kutunaikan di Klinik AlKhairaat, mess lain lagi yang tidak kalah nyaman.

Labuha adalah kota kabupaten Halmahera Selatan, ada 2 hal yang amat mengesankan hati ku, yang pertama adalah klinik Alkhairaat dan bapak Bupati. Alkhairaat sebagai mess bagiku menjadi percontohan sebuah pola ukhuwah yang belum pernah kulihat sebelum ini. pendatang datang dan pergi, perorangan maupun satu kekuarga lengkap, dokter, insinyur, kontraktor, pedagang, mahasiswa, penduduk asli, transmigran, orang jawa, sumatera, makassar, dan beragam macam orang lagi. mess ini seperti kata Bilbo tempat berbagai macam urusan bertemu.

ukhuwah sejati adalah bila beberapa keluarga sanggup tinggal dalam satu atap tanpa terjadi konflik, berbagi makanan, berbagi air dan listrik, saling tolong menolong, saling membantu dan mendukung, ternyata ukhuwah itu amat berat namun manis sekali buahnya. orang yang kemarin masih asing sekali, hari ini menjadi keluarga yang dapat kita titipkan harta dan keluarga kita, kepercayaan semata karena keimanan yang sama.

pola ikhuwah ini yang secara umum kulihat sepanjang 6 bulan di daerah ini, uang berjuta-juta gaji kita dapat dengan ringan dititip pada ABK atau nakhoda agar disampaikan pada empunya. integritas pribadi amat penting, budi baik nilainya amat tinggi. Meski tidak semua dapat dipercaya tapi sekali orang mencederai kepercayaan yang diberikan, sulit sekali namanya dibersihkan karena berita buruk menyebar cepat dari mulut ke mulut, dibicarakan di acara-acara hajatan dan menyebar dari pelabuhan ke pelabuhan sampai ke desa yang jauh.

yang kedua adalah pak Bupati, ustadz yang menjadi bupati, amat mudah ditemui oleh warganya yang membutuhkan, islam maupun kristen karena sukunya asalnya adalah suku kristen terbesar di jazirah raja-raja, mulai subuh sampai isya setiap selesai salat 15-20 menit disisihkannya bagi yang ada perlu, mengeluh atau meminta atau melapor, seperti yang aku lakukan siang itu di masjid Sultan bacan ba'da zuhur, belum ashar keputusan sudah keluar, aku akan pergi ke Puskesmas Laiwui di Pulau Obi, 8 jam kearah selatan Pulau Bacan.

Bahaya Diabetes Melitus Tipe II

Diabetes atau sakit gula adalah penyakit yang berbahaya karena menimbulkan banyak komplikasi, diantaranya yang paling ditakuti adalah kerusakan pembuluh darah otak atau Stroke.

Penderita Diabetes dapat mengalami stroke bila terlambat mendapat pengobatan. Stroke banyak dialami oleh penderita diabetes yang disertai beberapa penyakit dan atau kebiasaan berikut :

· Penyakit darah tinggi/ Hipertensi
· Dislipidemia/kelainan kadar lemak darah
· Merokok
· Penyakit Jantung Koroner

Komplikasi lain adalah Kerusakan Ginjal atau Nefropati, yang berakibat pada rusaknya fungsi ginjal ditandai dengan pembengkakan bagian tubuh seperti kelopak mata dan kaki bagian bawah, sulit atau jarang kencing, batuk lama, dan sesak nafas karena penumpukan cairan tubuh. Bila ginjal sudah tidak berfungsi sama sekali maka terpaksa harus cuci darah untuk membuang kotoran yang ada dalam darah.

Komplikasi berikutnya menyerang mata atau Retinopati. Kerusakan pada mata yang dapat menyebabkan kebutaan dan mempercepat timbulnya Glaukoma dan Katarak. Komplikasi terakhir dan yang paling sering terjadi adalah Neuropati atau kerusakan saraf terutama pada telapak kaki. Dimulai dengan adanya kemerahan, rasa hangat dan peenbalan telapak kaki, diikuti rasa kesemutan dan baal, bila penderita tidak segera berobat untuk mengontrol kadar gula darah maka dapat timbul luka yang sulit sembuh dan bukan tidak mungkin pada akhirnya perlu di amputasi.


Sumber : Standard of Medical in Diabetes– 2007
American Diabetes Association (ADA)
diterbitkan dalam Buletin Klinik Sriwijaya edisi II/12/07

Kamis, 06 Desember 2007

Langkah Ketujuh

Menyambung tulisan tentang PBL, langkah ketujuh dan terakhir dari rangkaian proses tutorial ternyata amat menentukan. setelah hampir setahun menjadi tutor dari berbagai blok dan mahasiswa yang dari beragam angkatan, ada satu pola yang hampir sama terutama di langkah ketujuh.

Pola ini menurut saya sangat dipengaruhi tujuan yang ada dalam benak mahasiswa. pola ini terjadi menurut dugaan saya karena tujuan yang terpatri adalah membuat wrap-up/laporan sebagai hasil akhir dari proses tutorial, sedemikian kuat tujuan itu melekat hingga melupakan tujuan sebenar dari langkah ketujuh.

menurut pemahaman saya pada langkah terakhir ini mahasiswa seharusnya memakai waktu untuk berdiskusi, menguji pemahaman yang didapat dari belajar mandiri, berdiskusi dan saling mengisi, diskusi akan terasa enak bila ada satu atau dua mahasiswa benar-benar menguasai salah satu TIU dan yang lain menguasai TIU yang lainnya. mereka yang tahu menerangkan mereka yang tidak tahu bertanya. akan lebih hebat lagi bila semua telah belajar seluruh TIU dan berdiskusi menguji pemahamannya terutama bila topiknya kontroversial, kedalaman akan diskusi amat terasa, tapi bila topik kurang menarik diskusi malah tidak berkembang karena tau sama tau

pola yang sekarang terjadi mahasiswa terfokus pada wrap-up hingga step 7 amat membosankan, secara bergiliran mahasiswa recite apa yang mereka dapat dan asal sumbernya, tidak ada aktivitas intelektual, tidak ada pengetahuan tidak ada pencerahan, tidak ada Eureka! yang ada hanya berlembar -lembar tulisan tanpa ruh ilmu pengetahuan, datar dan dingin...

harapan dari problem based learning ini dan student centered learning yang menjadi induk dari tutorial ini bukankah agar mahasiswa dapat mengkonstruk pengetahuan itu sendiri, menyusunnya didalam benak sesuai dengan caranya sendiri yang unik, mengembangkan jembatan keledainya sendiri, tapi mencapai pemahaman yang sama, dengan begini ilmu akan terpatri lebih lama dalam benak, ataupun bila telah lupa maka dengan sedikit pemicu memory bisa segera kembali. itu kan?

saya coba pada beberapa kelompok terakhir, alhamdulilah yang terakhir sekali, meski belum menyeluruh saya rasa sudah mencicipi nikmatnya diskusi yang bermutu dan bermanfaat

Senin, 03 Desember 2007

Mengenal Diabetes


Diabetes atau sakit gula adalah penyakit kronik yang membutuhlkan penanganan medis terus menerus untuk mencegah terjadinya komplikasi. Diabetes ada 2 jenis yaitu Diabetes Tipe I dan Diabetes tipe II, yang sering dialami dan banyak terjadi adalah Diabetes Tipe II.

Gejala diabetes yang umum adalah bila seseorang menjadi sering minum tanpa sebab jelas, menjadi sering makan, dan sering kencing sampai 3-4x terutama malam hari serta kadang-kadang mengalami penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan. Diagnosis Diabetes ditegakkan bila seseorang memiliki beberapa gejala diatas dan pada pemeriksaan glukosa darah sewaktu hasilnya lebih besar dari 200 atau pada pemeriksaan Gula darah Puasa ( minimal 8 jam) hasilnya lebih dari 126

Seseorang dianjurkan untuk memeriksakan dirinya untuk mengetahui apakah menderita diabetes atau tidak, bila ia telah mencapai usia 45 tahun, terutama mereka yang kegemukan. Bila ditemukan normal/tidak ada Diabetes, disarankan untuk check up paling lambat 3 tahun kemudian. Pemeriksaan diajurkan untuk usia yang lebih muda dari 45 tahun atau diulang lebih cepat pada mereka yang kegemukan dan memiliki keadaan sebagai berikut :

· Terbiasa tidak olahraga/jarang beraktivitas fisik
· Ada saudara dekat (orang tua,anak,kakak,adik) yang menderita Diabetes
· Pernah melahirkan bayi dengan berat lahir lebih dari 4 kg
· Ada hipertensi/darah tinggi ( > 140/90 )
· Kadar kolesterol HDL <> 250
· Ada Sindroma Ovarium Polikistik
· Pada pemeriksaan sebelumnya kadar gula meningkat namun belum sampai diatas 200 ( GDS ) dan 126 ( GD Puasa)

Sumber : Standard of Medical in Diabetes– 2007
American Diabetes Association (ADA
Tulisan ini juga diterbitkan pada Buletin Mingguan Klinik Sriwijaya

Selasa, 20 November 2007

Al Aqsa

Duhai! betapa mahal harga Al Aqsa

tak terbilang sudah darah syuhada yang tumpah

Masjid tercinta tidak juga bebas

marilah saudaraku tumpahkan darah kita disana


Duhai! betapa harga syurga jauh lebih mahal

kenikmatannya tak dapat terbayang

jangan dikira duduk dan diam sudah cukup

tapi berjuang dan berkorbanlah


Ya Quds, Shobron Inna ba'da Lail Fajran !!

Senin, 19 November 2007

Membuat Hyperlink

Seorang teman bertanya bagaimana cara membuat hyperlink atau pranala, apa itu yang dimaskud? sebenernya sederhana sekali, disetiap text editor,PDF Document, word processing document dan email selalu ada sarana untuk membuat pranala. sebagai contoh buka halaman compose yahoo-nya

dalam text editornya bagian panel tool yang diatas area menulis ada berjajar tombol mulai dari font, ukuran font, bold,justify dan centered, sampai smiley, disitu juga ada tombol rantai dan bola bumi, itu adalah tombol create hyperlink

bagaimana cara menggunakannya?

  1. kopi dulu URL halaman yang ingin dirujuk
  2. sorot kata yang ingin di jadikan link
  3. klik tombol "create hyperlink"
  4. paste URL tadi di tempat yang diberikan
  5. bila berhasil kata yang kita inginkan menjadi link akan berubah warna dan digaris bawah

sementara itu dulu ya , sebenernya kalau mengerti bahasa HTML ada kodenya untuk membuat link ini, biasanya dimulai dengan "ahref". ini pasti tidak cukup, jadi saran saya baca juga file ini

Jumat, 16 November 2007

Harvard vs Vancouver

sekitar 3 minggu lagi ada upacara pengukuhan guru besar tetap bidang ilmu fisiologi yaitu Prof.dr.Hj.Qomariyah RS M.Kes, PKK, AIFM dalam acara ini ada orasi ilmiah, nah menyinggung mengenai orasi ilmiah, di yarsi ini dalam hal pencantuman referensi dalam sebuah tulisan ilmiah menganut metode harvard. dalam metode ini sumber rujukan cukup ditulis , nama penulis/institusi dan tahun dari rujukan yang kita ambilpada akhir kalimat atau paragraf yang kita kutip. di belakang pada daftar pustaka referensi cukup diurutkan sesuai abjad.

berbeda dengan sistem vancouver yang saya pelajari dan dipakai oleh UI, penulisan kutipan berupa angka (superscript) diakhir kalimat atau paragraf yang dimaksud, pustaka yang pertama dikutip akan mendapat nomor satu, bila ia dikutip lagi di halaman -halaman berikutnya ia dilabel sebagai angka satu juga. di daftar pustaka penulisan rujukan sesuai urutan kemunculannya dalam angka.

kalau dibanding-banding metode harvard lebih simpel tapi karena terbiasa dengan vancouver jadi agak meyebalkan juga. metode harvard memungkinkan penulis, memulai penulisan sekalipun rujukan belum terkumpul sepenuhnya, tapi vancouver mengarahkan kita mengumpulkan rujukan selengkap mungkin sebelum mulai menulis, karena bila muncul rujukan baru ditengah jalan maka urutan angka harus di organisasi ulang, dan ini pekerjaan yang menuntut.

Selasa, 13 November 2007

Superqurban

bulan depan, tidak lama lagi sudah Idul Adha, apa sudah berniat untuk melaksanakan qurban ? kalau iya izinkan saya memperkenalkan Superqurban Produk dari Rumah Zakat Indonesia, yaitu kornet daging kambing atau sapi.

teman-teman yang biasa berqurban tentu tahu hewan qurban dissembelih pada 3 hari taysrik dan langsung di kuliti dan di potong-potong saat itu juga untuk segera dibagikan. dengan superqurban ini daging diproses menjadi bentuk kornet terlebih dahulu sebelum dibagikan. keuntungannya daging tidak perlu segera dibagikan saat itu hingga dapat benar-benar bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan, seperti di daerah bencana atau para pengungsi.

dengan Rp 795.000,- dapat satu kambing untuk diproses menjadi 40 kaleng kornet @200 gr atas nama teman, bisa diatur bila teman ingin mencicipi atau bahwakn membagikan sendiri ke sekitar rumah atau menyerahkansepenuhnya pada RZI untuk didistribusikan

menarik bukan, sekarang saatnya inovasi agar ibadah kita menjadi semakin bermanfaat

Senin, 12 November 2007

FKUY 2006

Terima kasih pada teman-teman baru dari angkatan 2006 ya? Dewi, Jeni,Tiqta, Hilda,Arin, Mila dan Fity menyenangkan sekali waktu melihat friend requestnya di inbox...Dewi yang pertama lalu berturut-turut yang lain..you girls really caught me in the open :)
Meskipun di kampus saya sebagai dosen kalian, tapi sebagai netters tidak perlu ada sungkan ya, selama tidak ada spam dan scam atau hoax atau sampah internet lain.
kalian bebas membicarakan apapun,bertanya apapun pada saya selama tidak melanggar kerahasiaan medis dan akademis.
saya berharap blog ini bisa membantu kalian dalam usaha menjadi dokter, dan saya siap memberikan bantuan apa saja yang memungkinkan.

ya saya memang masih muda ya in fact belum 26 tahun, tapi kedewasaan tidak diukur oleh usia lho, banyak yang usianya diatas 30 tapi belum siap menikah dan masih suka main-main,masih bergantung dan tinggal denga orang tua...

saya dengan bangga mengatakan di usia ini Allah telah mengaruniakan saya kemampuan untuk mandiri, tinggal di rumah sendiri-biar masih ngontrak- , memakai kendaraan sendiri-bukan punya ortu- menafkahi anak dan istri, semua dari hasil keringat sendiri

alhasil menyenangkan sekali mengenal kalian, kalau berpapasan jangan segan berhentikan ya, kapan-kapan kita kopdar.

Senin, 05 November 2007

Dari dunia yang hidup dalam khayal

Jalan ini tak ada habisnya
Dari pintu tempat ia bermula
Terbentang hingga di kejauhan sana
Mesti kujalani sedapat aku bisa
Kaki letih tapi ku berjalan juga
Sampai kudapati jalan yang lebih lega
Dimana banyak jalur dan urusan bertemu
Lalu kemana ? tak tahulah aku

Jalan itu seperti sebuah sungai besar
Mata airnya ada di setiap ambang pintu
dan setiap jalan adalah anak sungainya
Berbahaya sekali, kalau keluar pintu
Kalau kau masuk ke jalan itu
dan kaku tidak bisa mengendalikan kakimu
tak bisa dipastikan kemana kau akan digiringnya
Sadarkah kau bahwa jalan meewati hutan gelap
dan bla kau biarkan dia akan membawamu sampai ke gunung-gunung
atau bahwakn tempat-tempat yang lebih jauh dan lebih buruk

dikutip dari senandung pengembara milik Bilbo Baggins dengan sedikit modifikasi

Dari masa yang hampir terlupakan

" Lihatlah matahari di ufuk sana, seperti seekor burung melebarkan sayapnya diatas permukaan teluk "


" Sungai itu seperti selembar perkamen
Dimana hembusan angin menulis baris-barisnya
dan saat kecantikan sungai diungkapkan oleh baris-baris itu
ranting-ranting membungkuk untuk membacanya "


" Aku telah menetapkan sebagai syarat perkawinan
bahwa aku harus melayaninya sebagai seorang budak
dan bahwa aku memberikan jiwaku sebagai mahar"
( Abdurrahman V 1023-1024)


" Aku terkenang Sulaimaniyah saat panas pertempuran
seperti panas tubuhku pada hari aku meninggalkannya
kutatap tubuhnya yang ramping diantara hujan tombak
dan saat tombak-tombak itu meluncur kearahku, aku memeluk mereka "

Rabu, 31 Oktober 2007

Menjadi Blogger di Blogosphere

Menjadi Blogger gampang-gampang susah tapi link ini InsyaAllah bisa memberi pencerahan. wallahualam

Berhenti Sejenak

Berhentilah sejenak, mungkin kurang nyaman rasanya bila anda diajak menukik dari kesibukan super tinggi di atmosfer kebendaan untuk hinggap sejenak di dahan perenungan. Tapi biarkan rasa kurang nyaman itu kemudian sirna tatkala ketenangan dan kerjernihan datang merayapi jiwa.

Berhentilah sejenak. Anda adalah musafir yang perlu berhenti sejenak untuk beristirahat seraya mencocokkan arah kompas, mengukur peta dan memeriksa bekal perjalanan. Berhentilah sejenak untuk mengenali energi diri, meredakan kegelisahan, mengatasi kepanikan, menjaga harapan, memperkuat kemauan, menimbang umur sampai menemukan kembali martabat kemanusiaan.

Berhentilah sejenak bacalah kalam Allah, agar ia dapat menjadi ma'alim. Rambu-rambu jalan yang memungkinkan musafir merasa yakin, aman dan lancar di perjalanan.

Berhentilah sejenak seperti yang disarankan seorang intelektual muda di zaman Rasulullah saw, Muadz bin Jabal ra " Ijlis bina nu'min saah " ( duduklah bersama kami, kita perbarui iman sejenak) HR Bukhari

Bersediakah anda ?

Dikutip dari buku Recik-recik nya ust. Abu Ridha

Selasa, 30 Oktober 2007

Lia Eden

Membaca berita detiknews tadi mengenai selesainya masa hukuman Lia Aminudin yang mengaku sebagai imam mahdi, jelmaan malaikat jibril dan titisan ruhul kudus...jadi teringat 2 tahun lalu. saat itu aku bekerja di Majalah Ghoib sebagai dokter di Ghoib Ruqyah Syar'iyah, sebuah klinik alternatif ruqyah.

aku bekerja menyeleksi pasien yang diperkirakan keluhannya memiliki entitas penyakit tertentu yang kemudian nanti di ruqyah, selain itu juga membuat penelitian deskriptif sederhana terhadap pasien yang kuanggap ada penyakit fisiknya dan reaksi mereka saat di ruqyah.

pagi itu kami ramai membicarakan ditangkapnya lia eden dan tanggapan para ustadz bahwa lia eden benar-benar sudah dikerjai oleh jin. maka datanglah pasien seorang ibu disertai suami dan anak perempuannya, seperti biasa kami tanya apa keluhannya dan kami minta isi formulir pendaftaran, tapi ibu ini rupanya ingin konsultasi dengan ustadz kami mengenai mimpi yang ia alami, mimpi yang pada intinya membuat seakan-akan ia telah bertemu Rasul saw dan malaikat jibril serta menerima petunjuk ghoib dan harus menyebarkannya pada masyarakat. ia datang untuk mencari dukungan.

tentu saja kami berfikir ini adalah ulah jin dan menyarankannya untuk mencoba ruqyah hari itu juga, aku mencoba memberi isyarat pada anak perempuan dan suaminya namun mereka seperti tidak kuasa angkat bicara. akhirnya ibu itu pergi dan kami tidak melihatnya lagi sejak saat itu

aku merasa sedemikian pintarnya jin berusaha sekuat tenaga menjerumuskan manusia, bersamaan dengan ditangkapnya lia eden, mereka telah menanam benih-benih penyimpangan aqidah ditempat lain.wallahualam

Bell's Palsy

tadi malam datang pasien perempuan 28 tahun dengan keluhan wajah terasa tertarik ke sebelah kanan sejak 3 hari. tanda vital dalam batas normal, pada pemeriksaan lokalis terlihat adanya asimetri ketika os diminta untuk tersenyum,menutup kelopak mata dan mengerutkan dahi.

tidak mampunya pasien mengerutkan dahi menandakan masalah ada di perifer dan bukan sentral, karena bagian dahi memiliki dua persarafan dari kiri dan kanan. bila masalah di sentral maka bagian dahi masih tetap bisa dikerutkan. ini adalah kekhasan dari properti N. fasialis.

os tidak merasa demam,pusing, tidak ada riwayat trauma wajah,tidak ada vesikel herpes zooster, kecuali bicara yang menjadi kaku, maka diagnosis sementara adalah paralisis nervis fasialis kiri perifer atau bell's palsy. bell's palsy adalah mononeuropati paling umum yang dapat terjadi dengan penyebab yang tidak jelas, biasa akan sembuh dengan sendirinya dalam 2-3 minggu.

pengobatan dengan kortikosteroid prednisolon dan acyclovir dapat membantu. pasien ini diberikan dexametason 2x1,asam mefenamat 2x1 dan vitamin neurotropik 1x1, os diminta kembali dalam 1 minggu untuk evaluasi paralisis menggunakan House-brackmann grading scale

ini pasien bell's palsy pertamaku dan pertama kalinya melihat dalam bentuk yang klasik.

Senin, 29 Oktober 2007

tanpa judul

ketika malam tiba

mendung menutupi cakrawala

dan jangkrik pun mengerik

seriringi detik demi detik

sementara nun jauh disana...

orang barbar membunuhi saudara-saudaraku


aku duduk disini

di malam ini

untuk teman-teman tercinta

didepan komputerku yang malang

layar monitornya meredup

ternyata aku tidak seperti dulu lagi

----T----

Puisi ini adalah karya teman ku Tito, tertulis dalam lembaran soal persiapan ujian yang dibuatnya semasa menjadi seksi pendidikan dulu...menyentuh sekali dedikasinya untuk kami semua saat itu, dan nampaknya dilatar belakangi oleh cerita-cerita atau film tentang kerusuhan antar agama di maluku yang memang beredar diantara kami mahasiswa kelas 1 , saat itu tahun 1999.
Terpisah lautan, perasaan tito mewakili perasaan kami semua- aku setidaknya- tentang peristiwa tersebut.
dan ya tito memang sudah berubah ia menjadi kesayangan kami semua. welldone master tito!

Klinik Sriwijaya

Suatu hari pasca PTT, waktu itu kami job seeker kumpul-kumpul di sekretariat masjid Arif Rahman Hakim di salemba. omong punya omong terlontar ide membuat klinik sendiri, gayung bersambut dan jadilah klinik sriwijaya.

zainuri dan aku bersepakat membangun klinik, mengambil tempat di rumahnya daerah kayumanis matraman. dalam tulisan ini aku ingin berbagi serba serbi membangun klinik, suatu jalan yang jarang ditempuh karena tidak banyak menghasilkan-pada awalnya,begitu harapanku-sulit, perlu komitmen tinggi dan telaten.

hal pertama yang kami cari adalah realitas persaingan yang ada, klinik paling ramai dalam radius 500 m memiliki kisaran tarif 25-30.000. maka kami tetapkan sedemikian pula tarif yang akan kami pakai. berikutnya adalah perizinan,dibutuhkan kesabaran dan totalitas waktu untuk mengurusnya, izin klinik, sip dan kunjungan selesai dalam 3 bulan. persyaratan bisa dilihat pada brosur yang ada di dinas kesehatan setempat. yang jelas klinik kami berupa balai pengobatan umum dan dokter gigi praktek swasta.

berapa modal yang kami keluarkan? untuk perizinan tidak sampai satu juta rupiah, tanpa uang pelicin yang alhamdullilah berhasil kami hindari. belanja obat pertama kami habiskan 1,5 juta, gaji pegawai sebesar 300 ribu rupiah per bulan. sistem kepemilikian prinsip dasarnya adalah 50-50

komponen tarif terdiri dari jasa dokter+administrasi+ obat, ditambah jasa tindakan bila ada. klinik kami saat ini tidak mengambil margin keuntungan dari obat bahkan subsidi silang, dengan cara ini tarif bisa ditekan tanpa mengurangi kualitas obat.

problem utama klinik baru tentu adalah tingkat kunjungan pasien. marketing dan promosi tentu dilakukan, spanduk dan pamflet disebar, mengetahui karakteristik warga sekitar vital dalam penyusunan isi spanduk/pamflet, kemampuan dokter dan policy klinik terhadap beberapa pasein dapat menghasilkan pasien-pasien langganan.

klinik kami selama 6 bulan pertama rata-rata tingkat kunjungan hanya 100/bulan, padahal target kami 200/bulan atau sekitar 15-20 pasien /hari. hitung-hitungan kami dengan tingkat kunjungan yang memadai akan menutup semua biaya dan memberikan jasa yang menjanjikan pada dokter, pada gilirannya akan memudahkan mendapatkan dokter pengganti. namun sebelum semua itu terjadi jangan harap mendapat dokter pengganti, kita harus rajin hadir 6 hari seminggu dan siap bila jasa dipotong untuk menutup biaya.

2 tahun operasi,menurut kami akan memperlihatkan apakah klinik ini akan hidup terus atau akan mati
sekarang klinik kami masih berjuang, jasa yang didapat lumayan lah buat cicilan motor...doakan ya 10 tahun dari sekarang klinik kami masih survive dan berkembang menjadi rumah sakit.

Kamis, 25 Oktober 2007

Rumah Kontrakan

Warga Jakarta pada umumnya kelas menengah bekerja di jakarta dan tinggal di kota-kota satelit sekitarnya seperti Depok,Bekasi dan Tangerang. dikaitkan dengan masalah klasik jakarta, Macet, maka hasilnya adalah tingginya waktu tempuh pergi dan pulang kerja.

bila kerja 40 jam seminggu dengan 4 jam perjalanan PP/hari maka dalam seminggu ada 20 jam ekstra yang dihabiskan di jalanan. maka pilihan sederhana ada bagaimana mencari tempat tinggal di dalam kota jakarta, tidak lebih dari 1 jam perjalanan ke tempat kerja.

untuk pemula tidak ada jalan lain kecuali mengontrak rumah. itulah yang kami lakukan. dengan tinggal tidak jauh dari tempat kerja maka 20 jam yang orang lain habiskan di jalan bisa kita manfaatkan untuk kerja sampingan. 12 jam diantaranya sudah terpakai dan bisa mengkompensasi tingginya harga kontrak di dalam kota.

berapa rate kontrak rumah keluarga kecil di jakarta yang wajar? menurut pengalaman dengan uang 6-8 juta bisa dapat rumah petak 1-2 kamar, lokasi tentunya didalam gang, dengan listrik 900-1300 W dan PAM dan atau jetpam

dengan uang 9-13 juta bisa dapat rumah dengan lokasi yang lebih baik atau ukuran yang lebih besar dan lebih rapih dengan halama kecil. rumah di tepi jalan bisa mencapai 20 juta lengkap dengan garasinya

lokasi terbaik untuk dengan lokasi strategis,pusat kota, lingkungan bersih dan rapih meski didalam gang ratenya 10-13 juta bisa dicari di daerah rawasari-percetakan negara,sekitar penjara selemba,utan kayu, galur sari, pramuka sari, salemba bluntas, tengah dan paseban.

bagaimana rumah kontrakan yang ideal :
  • lokasi pusat kota, akses mudah ke jalan besar, dan angkutan kota, dekat alfa/indomart
  • ada halaman
  • 2 kamar, dengan ruang tamu,dapur bersih , kamar mandi dan tempat menjemur
  • listrik 1300 W, pam dengan kriteria rumah tangga sangat sederhana dan telepon
  • gang bersih dan tenang jauh dari tempat duduk-duduk
  • lebih baik di persimpangan hingga ada ventilasi yang lebih baik
  • semua lubang angin dilengkapi kawat nyamuk baru, teralis pada jendela
  • toilet jongkok
  • ada tukang sampah setiap hari
  • akses para-para dan genteng mudah
  • dekat masjid/musholla
  • posisi lantai lebih tinggi dari jalan/bebas banjir

wallahualam itu pengalaman saja yang jelas kalau mungkin bisa coba beli rumah di dalam kota dari pasar sekunder dengan kredit perumahan...atau ada apartemen untuk kelas menengah yang memadai.

Alergi Susu Sapi

Ternyata Caca alergi susu sapi, demikian menurut dokter F dari rumah sakit Thamrin. sejak usia 4 bulan memang Caca telah di beri susu formula, jadi setelah kontak lebih dari 2 bulan barulah timbul reaksi alergi berupa dermatitis atopik ( eczema). khasnya adalah timbulnya makula eritema multipel pada kedua piipi.

Jadi sekarang Caca menggunakan susu formula berbasis kedelai ( soya) dan buburnya bubur bayi biasa bukan bubur susu. menariknya di Alfamart dan Indomart, beberapa merek bubur bayi yang ternyata masih mengandung produk susu, yaitu skim milk powder, hanya satu sejauh ini yang diketemukan tidak mencantumkan yaitu produk dari Nestle, meski disebutkan ada kemungkinan mengandung sedikit protein susu dan atau gluten.

Alergi susu sapi berbeda dengan laktosa intolerance yang merupakan reaksi hipersensitivitas non alergik. 85-90 % anak kehilangan alerginya setelah usia 3 tahun, namun 13-20% cross alergi dengan daging sapi.

obat yang diberikan pada Caca adalah puyer yang terdiri dari CTM, kenacort, isoprinosin dan sach lact serta obat tetes Cetirizin drops

erithema yang timbul hilang satu hari setelah pemberian obat.Alhamdulillah

Selasa, 23 Oktober 2007

Eritema

Bangun pagi hari ini dikejutkan dengan kulit caca kemerahan di banyak tempat, di sekitar paha yang tidak tertutup popok, lalu di punggung tangan dan kakinya serta perut, bentol-bentol di pipinya.

menurut umminya kemarin masih berupa bentol-bentol merah,dan juga selama beberapa hari terakhir caca rajin menggaruk-garuk pahanya.

tidak ada panas,dan tidak lebih rewel dari biasanya. beberapa hari terakhir mulai makan bubur campuran macam-macam buatan umminya,umminya kemarin makan ikan bawal (belum pernah makan ikan itu sebelumnya). umminya suka kemerahan juga tapi dipipi kalau mandi pagi.

eritema hampir generalisata, multiple tidak simetris, beberapa papul eritema

curiga alergi makanan, atau insect bite. kita coba obati dengan Fenistil drops mudah-mudahan sembuh

Senin, 22 Oktober 2007

ied mubarak

Indra dan keluarga mengucapkan minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin

Jumat, 05 Oktober 2007

Menyoal PBL bagian I

Problem Based Learning atau PBL telah menjadi mainstream metode pendidikan kedokteran di Indonesia, terdapat variasi penerapan di masing-masing universitas. Salah satunya yang diterapkan di Universitas Yarsi adalah metode “7 Jumps”.
Metode 7 Jumps, terdiri dari 7 langkah dalam 2 sesi tutorial. Tutorial sendiri adalah kegiatan belajar mengajar yang berpusat pada mahasiswa,student centered. Seorang tutor membimbing mahasiswa dalam kegiatan tutorial selama 120 menit dengan menggunakan skenario belajar.
Sesi pertama tutorial mencakup 5 langkah pertama sebagai berikut :
· Mencari istilah yang belum dipahami dalam skenario
· Mencari arti istilah diatas dalam kamus
· Membuat pertanyaan dari masalah yang ada dalam skenario
· Menjawab pertanyaan diatas menggunakan prior knowledge
· Menetukan sasaran belajar mandiri

Langkah berikutnya mahasiswa belajar mandiri diluar jam perkuliahan dan membuat rangkuman hasil belajar sesuai sasaran yang disepakati
Sesi kedua tutorial adalah langkah ketujuh dan terakhir, yaitu sintesis dan pengujian hasil belajar berdasarkan referensi yang didapat selama belajar mandiri serta membuat laporan.

Kamis, 04 Oktober 2007

Fatimah Cahaya

Fatimah itulah nama anakku diambil dari nama Fatimah putri rasulullah saw, putri yang amat beliau cintai. Fatimah binti Rasulullah seorang muslimah yang mulia,berbakti pada suaminya dan dari keturunan mereka lahir para ulama kebanggaan.
demikian ku berikan nama ini agar kelak putriku dapat meneladani pemilik namanya ini, bangga atas namanya dan bahagia saat membuka lembar demi lembar peri kehidupan az-zahra yang mulia.

Nama berikut yang kuberikan adalah Cahaya, sebuah singkatan yang jujur bukan ciptaanku tapi kuambil dari nama suatu lembaga, kiranya yang bersangkutan dapat mengikhlaskan hal ini. Cahaya adalah kepanjangan dari "gemar membaca dan menghasilkan karya"
sesuai tujuan pendiri lembaga tersebut dan aktivitas yang paling aku sukai yaitu membaca, kuberikan nama Cahaya agar anakku gemar membaca dan menghargai aktivitas tersebut sebagaimana kami menghargainya, sebagai tambahan aku berharap anakku mampu menghasilkan karya dari aktivitasnya membaca kelak, sebuah doa yang dititipkan dari ayah pada putrinya.

alhasil Fatimah Cahaya sebuah nama sederhana dan terasa indah diucapkan lidah kusematkan pada diri putri pertamaku,sebuah doa dariku semoga Allah mengabulkannya.Amiin

Rabu, 03 Oktober 2007

Sampan Sederhana Bernyalakan Lentera

Mari merapat kesini, ke dermaga ilahi
Kita kayuh sampan sederhana yang bernyalakan lentera
Redup redam ditelan malam
Arungi laut kehidupan atasi gelombang, halau karang dan hadapi badai serta hujan
Disini bersama sampan sederhana bernyalakan lentera

Perahu besar kapal pesiar bukan kita punya
Itu milik para tetua kita hasil keringatnya
Mari kita bangun bersama diatas kaki terbelah
Kelak jika memang rizkinya kita juga akan punya
Tapi biarlah sementara kita mengarungi kehidupan
Dengan sampan sederhana bernyalakan lentera
Itu lebih terasa dan bermakna
Sautan camar dan desiran gelombang menjadi teman dan saksinya

Mari kesini bersamaku temani hidupku
Mengelola gelombang, halau karang hadapi badai dan hujan
Menuju pulau impian dari dermaga ilahi
Di dermaga ini bersama kita mereguk bekal yang hakiki
Ikhlas menjadi niatan, ihsan menjadi amalan
Da’wah dan jihad menjadi penopang
Akhlaq dan tarbiyah menjadi bangunan
Iman dan ibadah menjadi dasar
Mengayuh dayung menuju pulau impian
Yang tiada dusta dan sia-sia, ketika
setiap jiwa bertanggung jawab atas apa uang dilakukannya
ya... pulau itu negeri akhirat kita kembali

mari bersama!
Mendayuh sampan sederhana bernyalakan lentera
Membangun kehidupan diatasnya
Hidup bersama tak lagi terbelah
Jika layar sampan terkoyak, jahitlah ia agar tetap indah dan berguna
Kalau kayuh ini salah melangkah tegurlah dengan ramah dan mesra
Kita kail setiap ikan yang ada, bahkan kalau bisa dengan jala
Agar bekal menuju pulau impian tetap tersedia

Besarkan anak kita diatas laut kehidupan
Dengan gelombang, karang, badai dan hujan
Ajari mereka berenang agar kelak tak mabuk laut
Dan tegar menghadapi terpaan ganas alam
Kalau gelombang datang, peluk erat jemari
Kita imbangi tawakkal dan ikhtiar
Kalau badai menyambar, turunkan layar
Kendalikan arah jalannya
Jika karang dihadapan kayuh dayung ini bersama
Agar tak karam dihantamnya
Jika hujan datang kita berteduh diatap-atap
Kepasrahan dan kesabaran

Mari berlayar di laut kehidupan
Dari dermaga ilahi menuju pulau impian
Dengan sampan sederhana bernyalakan lentera
Agar jiwa tiada terbelah bersama...

Allah tujuan kita
Muhammad tauladan kita
Al-Qur’an pedoman kita
Jihad jalan kita
Syahid cita-cita tertinggi kita berdua

Selasa, 02 Oktober 2007

Wahyu Puspitasari In Memoriam

Membuka catatan lama, ada satu kenangan dari masa-masa di SMU. Kenangan yang mengharukan sebenarnya, berpulangnya seorang teman ke haribaan yang Maha Kuasa. Wahyu namanya dan aku bersyukur mendokumentasikan momen itu dengan baik.

Wahyu Puspitasari, teman satu kelompok belajar sewaktu kelas 2 SMU di Bandung. Hari itu kami belajar di rumahnya, entah seperti apa tapi aku dan wahyu berselisih, mungkin karena sifat cuekku saat itu yang menyebabkan terbengkalainya tugas kelompok. Perselisihan berlanjut sampai keesokan harinya di menelepon ke rumah dan menuntut pertanggungan jawab ku, yang kubalas dengan kata-kata yang emosional.

Keesokan harinya kudengar ia tidak masuk sekolah karena sakit, dengar-dengar terkena demam berdarah, yang sedang mengganas di bandung saat itu. Tidak lama berselang datanglah kabar yang mengejutkan, wahyu telah berpulang...saat itu aku seperti tersengat, sesak dadaku, penuh penyesalan, bagaimana tidak terakhir aku berbicara dengannya dalam kondisi emosi.

Pengalaman ini memberi pelajaran berharga untuk jiwa ku yang masih muda, pelajaran akan pastinya sebuah kematian, saat itu aku masih berfikir hanya yang tua yang akan menjelang kematian, sedangkan yang muda masih akan hidup lebih lama lagi. Sebuah kesadaran yang menyentak, sudah sepantasnya aku memberikan temanku penghormatan yang selayaknya, ku iringi kerandanya sampai ke tempat peristirahatan terakhir, ku berdo’a agar Allah ampuni dosaku dan dosanya, ku berjanji dalam hati untuk kembali suatu hari nanti untuk memberi penghormatan terakhir

Kini sembilan tahun berlalu ,rasa penyesalan itu masih juga terasa pedih di lubuk hati. Aku menulis memoar ini untuk meneguhkan kembali janjiku sembilan tahun yang lalu semoga Allah memberiku kesempatan. Aku menulis untuk mengingatkanku pada pastinya kematian

Selasa, 07 Agustus 2007

Catatan Perdana

Segala sesuatu yang pertama kalinya itu biasa sulit, jadi untuk yang kali ini tidak akan banyak.

Hari ini selasa dan besok adalah Rabu 8 agustus 2007, hari coblosan pilkada DKI. sekalipun memiliki KTP dan KK entah kenapa tenyata tidak mendapat undangan memilih..so be it, kita ikut meramaikan aja. Seandainya saja ada kesempatan masuk bilik suara, pasangan Adang-dani kelihatan lebih menarik untuk dipilih.

Masalahnya adalah dukungan PKS, bagiku PKS masih menjadi partai pilihan dan kebanggaan, semata-mata karena kebersihannya dibanding partai2 yang lain. Tentunya tidak akan mereka sembarang menjatuhkan dukungan pada orang yang meragukan.

Anti Korupsi, Anti Kolusi dan Anti Nepotisme